Dalam era teknologi Blockchain yang terus berkembang saat ini, kita tidak bisa tidak berpikir: Apakah ekosistem blockchain di masa depan akan memiliki setiap aplikasi dengan bidang uniknya seperti internet modern? Kehadiran Caldera tampaknya sedang merintis jalan untuk visi ini, berusaha mempercepat datangnya "Era Seratus Blok".

Keunggulan inti Caldera terletak pada metode tumpukan modular inovatifnya. Metode ini memungkinkan pihak proyek untuk secara fleksibel memilih solusi ketersediaan data (seperti Celestia atau EigenDA), lapisan penyelesaian (seperti Ethereum, Polygon, atau jaringan L1 lainnya) serta lingkungan eksekusi (EVM atau non-EVM). Pola kombinasi yang bebas ini secara teori dapat mendukung ekspansi tanpa batas, memungkinkan tim mana pun untuk menyesuaikan sistem blockchain yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.

Logika di balik model ini cukup intuitif: mengubah blockchain publik menjadi semacam rantai pasokan. Caldera menyediakan layanan perakitan modular, sementara tim lain menggunakan layanan ini untuk membangun blockchain mereka sendiri, proses ini mirip dengan model produksi massal pabrik. Seiring dengan peningkatan skala, biaya marjinal akan secara bertahap menurun, sehingga memperdalam penghalang kompetisi Caldera.

Namun, rencana yang ambisius tidak berarti tanpa tantangan. Meskipun visi era ratusan blokchain sangat menggoda, kenyataannya adalah migrasi pengguna bukanlah hal yang mudah. Pengguna sudah terbiasa menggunakan dompet di Ethereum dan berdagang NFT di Solana, meyakinkan mereka untuk berpindah ke blokchain yang sepenuhnya baru tidak hanya memerlukan dukungan teknis yang kuat, tetapi juga harus menawarkan insentif ekosistem yang besar. Caldera meskipun dapat menyelesaikan masalah teknis dalam membangun blok, tidak dapat secara langsung membantu aplikasi mengatasi tantangan peluncuran pengguna.

Lebih penting lagi, meskipun modularitas membawa fleksibilitas, namun juga secara signifikan meningkatkan kompleksitas sistem. Setiap kombinasi lapisan dapat memperkenalkan risiko keamanan dan masalah kompatibilitas baru. Oleh karena itu, Caldera tidak hanya harus bertanggung jawab untuk membangun platform, tetapi juga perlu menyediakan dukungan operasional yang berkelanjutan dan jaminan keamanan, jika tidak, reputasinya mungkin akan terancam parah.

Caldera sedang mengembangkan jalur baru, tetapi apakah itu benar-benar dapat mendukung kemakmuran era seratus blokchain, pada akhirnya tergantung pada pilihan pengembang aplikasi dan pengguna. Meskipun Caldera telah menggambarkan peta jalan yang menggembirakan untuk masa depan blockchain, keberhasilannya masih perlu diuji oleh waktu dan diakui oleh pasar.