Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, baru-baru ini mengeluarkan serangkaian pandangan tentang hubungan teknologi AS-Tiongkok. Dia menyebutkan bahwa kesepakatan yang dicapai oleh pemerintahan Trump dengan NVIDIA adalah solusi yang unik dan memperkirakan bahwa pola ini mungkin akan diterapkan dalam kasus-kasus lain di masa depan. Yellen menyatakan bahwa pengaturan ini tidak hanya memberi manfaat kepada pembayar pajak AS dari penjualan NVIDIA di Tiongkok, tetapi juga dapat menyediakan sumber dana untuk membayar utang AS.
Sementara itu, Besent menekankan kekhawatiran mengenai ekspansi Huawei di bidang digital, menyatakan bahwa ia tidak ingin melihat Huawei mendominasi apa yang disebut 'Jalur Sutra Digital'. Dia percaya bahwa kedua negara, AS dan Cina, dapat berdialog tentang penggunaan chip NVIDIA, dan menunjukkan bahwa banyak jalur pengembangan perusahaan teknologi Cina mirip dengan Amerika Serikat.
Dalam membahas hubungan ekonomi dan perdagangan antara Tiongkok dan Amerika Serikat, Besent memiliki sikap yang positif. Dia percaya bahwa Tiongkok akan menanggung biaya tarif, dan memperhatikan bahwa margin keuntungan sedang kembali ke tingkat normal sebelum pandemi. Besent juga menekankan kemakmuran yang simultan antara Main Street (mewakili ekonomi riil) dan Wall Street (mewakili pasar keuangan).
Pernyataan ini mencerminkan sikap kompleks pemerintah Amerika Serikat terhadap China di bidang teknologi, yang ingin menjaga kepentingan perusahaan Amerika sekaligus berusaha membatasi perkembangan perusahaan teknologi China. Pada saat yang sama, pandangan Besant juga mengungkapkan tantangan dan pertimbangan yang dihadapi pemerintah Amerika Serikat dalam menangani hubungan teknologi dan ekonomi dengan China.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
16 Suka
Hadiah
16
8
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-1a2ed0b9
· 19jam yang lalu
Semua hanyalah bisnis
Lihat AsliBalas0
TeaTimeTrader
· 22jam yang lalu
Yang penting ada uang untuk dihasilkan.
Lihat AsliBalas0
AirdropLicker
· 08-13 14:50
Baiklah, lagi-lagi harus menekan Huawei.
Lihat AsliBalas0
TokenRationEater
· 08-13 14:49
Siapa yang tidak menggunakan kartu untuk berutang?
Lihat AsliBalas0
PerpetualLonger
· 08-13 14:48
buy the dip buy the dip lagi, tambah satu order pasti To da moon
Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, baru-baru ini mengeluarkan serangkaian pandangan tentang hubungan teknologi AS-Tiongkok. Dia menyebutkan bahwa kesepakatan yang dicapai oleh pemerintahan Trump dengan NVIDIA adalah solusi yang unik dan memperkirakan bahwa pola ini mungkin akan diterapkan dalam kasus-kasus lain di masa depan. Yellen menyatakan bahwa pengaturan ini tidak hanya memberi manfaat kepada pembayar pajak AS dari penjualan NVIDIA di Tiongkok, tetapi juga dapat menyediakan sumber dana untuk membayar utang AS.
Sementara itu, Besent menekankan kekhawatiran mengenai ekspansi Huawei di bidang digital, menyatakan bahwa ia tidak ingin melihat Huawei mendominasi apa yang disebut 'Jalur Sutra Digital'. Dia percaya bahwa kedua negara, AS dan Cina, dapat berdialog tentang penggunaan chip NVIDIA, dan menunjukkan bahwa banyak jalur pengembangan perusahaan teknologi Cina mirip dengan Amerika Serikat.
Dalam membahas hubungan ekonomi dan perdagangan antara Tiongkok dan Amerika Serikat, Besent memiliki sikap yang positif. Dia percaya bahwa Tiongkok akan menanggung biaya tarif, dan memperhatikan bahwa margin keuntungan sedang kembali ke tingkat normal sebelum pandemi. Besent juga menekankan kemakmuran yang simultan antara Main Street (mewakili ekonomi riil) dan Wall Street (mewakili pasar keuangan).
Pernyataan ini mencerminkan sikap kompleks pemerintah Amerika Serikat terhadap China di bidang teknologi, yang ingin menjaga kepentingan perusahaan Amerika sekaligus berusaha membatasi perkembangan perusahaan teknologi China. Pada saat yang sama, pandangan Besant juga mengungkapkan tantangan dan pertimbangan yang dihadapi pemerintah Amerika Serikat dalam menangani hubungan teknologi dan ekonomi dengan China.